Pekik Burung Kedasih di Tepi Kahayan
Rp50.000
“Kini hal sama terulang, bukan Belanda atau Jepang yang kita lawan, melainkan keserakahan manusia merusak alam, dan yang paling menyedihkan, mereka sebangsa dengan kita,” kata Ekot sedih.
“Anugerah Tuhan sesungguhnya tak pernah sepadan dengan uang,” tambah Mawinei.
Pekik Burung Kedasih di Tepi Kahayan
Rp50.000
“Kini hal sama terulang, bukan Belanda atau Jepang yang kita lawan, melainkan keserakahan manusia merusak alam, dan yang paling menyedihkan, mereka sebangsa dengan kita,” kata Ekot sedih.
“Anugerah Tuhan sesungguhnya tak pernah sepadan dengan uang,” tambah Mawinei.